Suasana di luar Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) ricuh. Para suporter Persebaya yang tak punya tiket memaksa masuk. Para suporter merusak barikade yang dibalas dengan tindakan polisi.
Dari pantauan detikcom, Minggu (6/5/2018), massa suporter yang tak bertiket yang berjumlah ribuan merangsek menuju gate 18, 19, dan 20. Massa suporter yang menuju ke sana menjebol barikade yang dibuat polisi. Mereka juga merusak pagar.
Massa maju sambil melempari polisi yang berjaga dengan batu dan kayu. Polisi yang mendapat serangan lemparan sempat mundur. Polisi lalu mengerahkan dua unit mobil water canon. Tak hanya itu, tembakan gas air mata juga dilepaskan. Unit aK-9 (anjing pelacak) juga turut membantu.
Semprotan water canon yang terus maju dan tembakan gas air mata membubarkan massa suporter. Massa suporter mundur hingga ke tempat parkir yang berjarak sekitar 100 meter dari stadion. Di parkiran, massa suporter masih berulah dengan membakar benda-benda yang bisa dibakar.
Dari kericuhan itu, polisi mengamankan puluhan suporter yang tak bertiket dan yang diduga merupakan provokator. Kericuhan itu juga membuat baik polisi dan puluhan suporter terluka. PMI dan tenaga medis dari polisi terlihat sibuk mengobati yang sedang terluka. Dari massa suporter yang terluka, sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak.
Pertandingan Persebaya vs Arema kick off pukul 15.30 WIB.
0 komentar:
Posting Komentar